Di tahun 2021 ini, Keluarga Mahasiswa Buddhis Universitas Sumatera Utara (KMB-USU) kembali melaksanakan kegiatan Pelatihan dan Pemantapan Organisasi (PPO) dengan tema “I Dare To be Different, Do You?”. Tema ini mengajak para mahasiswa Buddhis baru agar berani berbeda dibandingkan dengan teman-teman lainnya. Konsep “berbeda” disini adalah menjadi seorang mahasiswa yang berani aktif di dalam kegiatan kampus maupun di luar kampus. Walaupun masih berada dalam situasi pandemi COVID-19, kegiatan ini tetap dapat berlangsung secara online. Sebanyak 42 peserta dari berbagai fakultas turut meramaikan acara PPO ini.
Kegiatan PPO ini dimulai dari pukul 09.00 WIB. Selama 15 menit berlangsung, panitia mengabsen para peserta yang sudah masuk ke dalam ruangan Zoom. Setelah itu, dilakukan pembukaan oleh MC dan mempersilakan ketua panitia dan ketua KMB-USU untuk memberikan kata sambutan. Bukan hanya itu, MC juga mempersilakan pembina KMB-USU untuk memberikan kata sambutan, dan dilanjutkan dengan penjelasan sejarah dan komite KMB-USU serta struktur KMB-USU Periode 2021-2022 oleh ketua komite KMB-USU.
Sebelum memasuki sesi seminar, MC membawakan games ice breaking berupa tebak gambar untuk para peserta. Para peserta diberi kesempatan untuk menebak gambar yang telah disediakan. Sesi tebak gambar ini berjalan dengan seru dan lancar karena keantusiasan peserta dalam memberikan jawaban. Selesai menebak gambar, MC mempersilakan saudari Winnie Kamson, S.Agr., salah satu alumni Fakultas Pertanian USU 2016 sebagai pemateri seminar untuk menyampaikan materinya. Seminar berlangsung selama 40 menit dan ditambah 10 menit untuk sesi tanya jawab.
Kegiatan seminar yang telah selesai dilanjutkan lagi dengan bermain games. Games yang dimainkan berjudul “Red and Green”. Sebelum bermain games, semua peserta dibagi menjadi 4 kelompok yang mana 1 kelompok terdiri dari sekitar 10-11 orang dan dipandu oleh 1 PJ Team masing-masing. Games ini memiliki tujuan agar setiap peserta dapat merencanakan sesuatu dengan matang dan mendekatkan antar tiap peserta yang berasal dari fakultas yang berbeda-beda. Games ini dilaksanakan sekitar 45 menit. Setelah sesi games berakhir, para peserta diberikan waktu breaktime untuk makan dan beristirahat sebentar.
Jam menunjukkan pukul 12.45 WIB dan MC membuka kembali acara PPO. Kegiatan yang sedang berlangsung pada jam tersebut adalah study case yang dibawakan oleh panitia. Sama seperti games Red and Green, peserta juga akan dibagi menjadi beberapa kelompok. Namun, kelompok ini sudah akan berbeda dengan kelompok yang sebelumnya. Tujuannya adalah agar peserta mendapatkan kesempatan untuk bersosialisasi dengan yang lain. Kelompok study case dibagi menjadi 6 kelompok yang mana masing-masing kelompok terdiri dari 7 orang serta 1 PJ Team masing-masing. Study case yang dilaksanakan memiliki tiga konsep acara yaitu Hari Raya Waisak, E-Porseni, dan Workshop Online. Setiap kelompok diwajibkan untuk membuat poster dan PowerPoint dalam rangka mempromosikan kegiatan yang akan dilakukan oleh setiap kelompok.
Kemudian setiap kelompok dipersilakan untuk mempresentasikan ide dan konsep acara yang telah dipersiapkan. Tak lupa juga para juri dan panitia yang akan memberikan penilaian terhadap setiap kelompok. Setelah 2 jam berlangsung, sampailah di penghujung acara dimana ketua panitia membacakan kesimpulan acara PPO KMB-USU tahun ini, kemudian dilanjutkan dengan acara dimana panitia mengumumkan pemenang games dan study case. Acara ditutup dengan sesi foto bersama yang dipandu oleh panitia.